S Iin = Iout
ALAT UKUR LISTRIK TERDIRI DARI
1. JEMBATAN WHEATSTONE
adalah beda potensial antara kutub-kutub sumber atau antara dua titik yang diukur. 1. Bila batere mengalirkan arus maka tegangan jepitnya adalah:
tegangan jepitnya adalah .
Dalam menyelesaian soal rangkaian listrik, perlu diperhatikan : 1. Hambatan R yang dialiri arus listrik. Hambatan R diabaikan jika tidak dilalui arus listrik. 2. Hambatan R umumnya tetap, sehingga lebih cepat menggunakan rumus yang berhubungan dengan hambatan R tersebut. 3. Rumus yang sering digunakan: hukum Ohm, hukum Kirchoff, sifat rangkaian, energi dan daya listrik. Contoh 1 : Untuk rangkaian seperti pada gambar, bila saklar S1 dan S2 ditutup maka hitunglah penunjukkan jarum voltmeter ! Jawab : Karena saklar S1 dan S2 ditutup maka R1, R2, dan R3 dilalui arus listrik, sehingga :
V = I2 R2 = I3 R3 = I Rp V = I Rp = 0,8 V Contoh 2: Pada lampu A dan B masing-masing tertulis 100 watt, 100 volt. Mula-mula lampu A den B dihubungkan seri dan dipasang pada tegangan 100 volt, kemudian kedua lampu dihubungkan paralel dan dipasang pada tegangan 100 volt. Tentukan perbandingan daya yang dipakai pada hubungan paralel terhadap seri !
Jadi perbandingan daya paralel terhadap seri adalah : Pp = V² : V² = Rs = 4 Ps Rp Rs Rp 1 Contoh 3: Dua buah batere ujung-ujungnya yang sejenis dihubungkan, sehingga membentuik hubungan paralel. Masing-masing batere memiliki GGL 1,5 V; 0,3 ohm dan 1 V; 0,3 ohm.Hitunglah tegangan bersama kedua batere tersebut ! Jawab : Tentakan arah loop dan arah arus listrik (lihat gambar), dan terapkan hukum Kirchoff II,
Vab = e1 - I r1 = 1,5 - 0,3 5/6 = 1,25 V 1= e2 + I R2 = 1 + 0,3 5/6 = 1,25 V Contoh 4: Sebuah sumber dengan ggl = E den hambatan dalam r dihubungkan ke sebuah potensiometer yang hambatannya R. Buktikan bahwa daya disipasi pada potensiometer mencapai maksimum jika R = r. Jawab :
Jadi e² (R+r)² - E² R.2(R+r) = 0 (R+r)4 e² (R+r)² = e² 2R (R+r) Þ R + r = 2R R = r (terbukti) | digunakan untuk mengukur nilai suatu hambatan dengan cara mengusahakan arus yang mengalir pada galvanometer = nol (karena potensial di ujung-ujung galvanometer sama besar). Jadi berlaku rumus perkalian silang hambatan : R1 R3 = R2 Rx |
0 comments:
Posting Komentar